Kamu pengen tetap bisa beli barang favorit atau jalan-jalan, tapi sekaligus nggak mau khawatir soal keuangan? Tenang, banyak yang merasa kayak gitu. Gaya hidup kekinian emang bikin pengeluaran gampang bocor, tapi sebenarnya ada triknya biar dompet tetap aman tanpa harus hidup pas-pasan.
Nggak perlu ekstrim nabung sampai nggak bisa makan enak atau beli baju baru. Dengan atur strategi yang tepat, kamu bisa tetap nyicil gadget terbaru atau liburan impian sambil jaga kondisi finansial tetap sehat. Nah, berikut lima cara yang bisa kamu coba!
1. Prioritaskan Pengeluaran pakai Metode 50-30-20
Metode 50-30-20 membantu kamu membagi penghasilan jadi tiga bagian: 50% untuk kebutuhan pokok (sewa, listrik, makan), 30% untuk gaya hidup (nongkrong, belanja), dan 20% untuk tabungan atau investasi. Dengan begini, kamu tetap bisa beli kopi kekinian atau langganan streaming tanpa merasa bersalah.
Kuncinya adalah disiplin. Kalau gajimu Rp 5 juta, berarti Rp 2,5 juta untuk kebutuhan, Rp 1,5 juta untuk hiburan, dan Rp 1 juta ditabung. Kalau ada bonus atau penghasilan tambahan, langsung alokasikan ke tabungan biar nggak keburu habis.
2. Manfaatkan Cicilan Tanpa Bunga untuk Barang Mahal
Beli laptop atau smartphone baru emang bikin dompet jebol. Tapi, kamu bisa pakai layanan cicilan tanpa bunga seperti Kredivo yang nawarin cicilan 3 bulan khusus member Premium. Dengan begitu, beban pembelian besar bisa dibagi tanpa tambahan biaya.
Pastikan cicilan sesuai kemampuan bayar bulanan. Jangan sampai karena tenor panjang, malah bikin keuangan jadi kacau. Bandingkan juga opsi lain biar dapat deal terbaik. Kredivo juga menyediakan cicilan 6 bulan hingga 12 bulan dengan bunga yang kompetitif mulai dari 1.99% saja per bulan.
3. Gunakan Aplikasi Budgeting untuk Lacak Pengeluaran
Aplikasi budgeting bisa bantu kamu tahu kemana aja duit mengalir. Setiap transaksi otomatis terekam, jadi kamu bisa evaluasi di akhir bulan. Misalnya, ternyata biaya makan di luar terlalu besar, bisa dikurangi bulan depan.
Beberapa aplikasi bahkan kasih notifikasi kalau pengeluaran melebihi budget. Fitur kayak gini bikin kamu lebih aware dan bisa langsung koreksi sebelum keuangan makin jebol. Kamu juga bisa kok pakai spreadsheet sederhana sehingga bisa diakses secara online dan offline kapan saja dan dimana saja saat kamu bertransaksi. Yang penting ada di smartphone kamu, sehingga lebih mudah untuk input pengeluaran yang dilakukan saat itu juga.
4. Nabung Otomatis di Awal Gajian
Daripada nabung sisa bulanan, yang seringnya nggak ada, mending langsung setor otomatis pas gajian. Sisihkan 10-20% ke rekening terpisah atau instrumen lain seperti deposito. Dengan begini, tabungan tetap jalan meskipun ada pengeluaran dadakan.
Dana darurat penting banget, minimal 3-6x pengeluaran bulanan. Kalau ada kebutuhan mendesak, kamu nggak perlu pakai kartu kredit atau pinjaman yang bunganya tinggi.
5. Cari Penghasilan Tambahan Tanpa Keluar Zona Nyaman
Kalau pengeluaran udah optimal tapi masih kurang, cari tambahan dari hal-hal yang kamu suka. Jual barang bekas, jadi reseller, atau ikut proyek freelance sesuai skill bisa bantu nambah pemasukan.
Nggak harus full-time, cukup beberapa jam seminggu. Yang penting konsisten, lama-lama penghasilan tambahan ini bisa bantu kamu lebih leluasa mengatur keuangan.